Skip to content

Commit

Permalink
Update Daily Devotional
Browse files Browse the repository at this point in the history
  • Loading branch information
github-actions[bot] committed Jul 3, 2024
1 parent 376f428 commit b4cc3a6
Showing 1 changed file with 3 additions and 3 deletions.
6 changes: 3 additions & 3 deletions README.md
Original file line number Diff line number Diff line change
@@ -1,9 +1,9 @@

# Ya, karena Dia hati kita bersukacita. [[Mazmur 33:21](http://alkitab.sabda.org/?Mazmur%2033:21)]
# Lembu-lembu yang buruk bangunnya dan kurus badannya itu memakan ketujuh ekor lembu yang indah bangunnya dan gemuk itu. [[Kejadian 41:4](http://alkitab.sabda.org/?Kejadian%2041:4)]

![Header Image](https://alkitab.app/slice/sunrise.jpg)

> Selasa, 2 Juli 2024
> Rabu, 3 Juli 2024
Berbahagialah bahwa orang-orang Kristen dapat bersukacita, bahkan di dalam penderitaan yang terdalam; meskipun masalah mengelilingi mereka, mereka tetap bermazmur; dan seperti burung-burung, mereka berkicau sebaik mungkin di dalam sangkarnya. Ombak mungkin menggulingkan mereka, tetapi jiwa-jiwa mereka segera bangkit ke permukaan dan melihat cahaya wajah Allah; mereka memiliki daya apung yang menjaga kepala mereka tetap di atas air, dan menolong mereka untuk bernyanyi di tengah badai, “Allah selalu menyertaiku”. Kepada siapa kemuliaan diberikan? Oh! Kepada Yesus – semuanya hanya karena Yesus. Masalah tidak selalu membawa penghiburan kepada orang percaya, tetapi kehadiran Anak Allah dalam api pembakaran bersama orang percaya, itulah yang mengisi hati orang percaya dengan sukacita. Dia sakit dan menderita, tetapi Yesus mengunjunginya dan merapikan ranjangnya. Dia sekarat, air dingin dari Sungai Yordan menenggelamkannya sampai ke leher, tetapi Yesus menaruh tangan-Nya di sekelilingnya dan berkata “Jangan takut anak-Ku; mati adalah kebahagiaan; air kematian memiliki kepala air mancur di Surga; mereka tidak pahit, mereka semanis nektar, karena mereka mengalir dari takhta Allah. Seperti orang kudus berangkat menyeberangi aliran sungai, dan ombak berkumpul di sekitarnya, kedagingan berusaha menggagalkannya, suara yang sama terdengar di telinga, “janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu;” [[Yesaya 41:10](http://alkitab.sabda.org/?Yesaya%2041:10)]. Saat orang kudus mendekati perbatasan yang tidak diketahui batasnya, dan hampir gemetar ketakutan memasuki dunia bayangan, Yesus berkata, “Jangan takut, karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu kerajaan itu” [[Lukas 12:32](http://alkitab.sabda.org/?Lukas%2012:32)]. Demikian dihibur dan dikuatkan, orang percaya tidak takut mati; tidak, dia bahkan mau beranjak pergi, sebab dia telah melihat Yesus sebagai bintang fajar, dia rindu memandang kepada-Nya seperti matahari di dalam kekuatannya. Sungguh, kehadiran Yesus adalah segala surga yang kita inginkan. Dia adalah sekaligus:
Mimpi Firaun sudah terlalu sering menjadi pengalaman yang membangunkanku. Hari-hari kemalasanku telah menghancur-leburkan semua yang telah aku capai pada saat keemasanku. Musim dinginku telah membekukan semua sinar cahaya riang dari masa-masa kekuatan dan semangatku; aku menuruti akan keduniawian telah melemparkanku kembali jauh dari kemajuan hidup ilahiku. Aku harus waspada terhadap doa yang lemah, tugas yang lemah, pujian yang lemah, dan pengalaman yang lemah, sebab ini akan banyak memakan lemak kedamaian dan kenyamananku. Jika aku mengabaikan doa karena tidak punya waktu luang, aku kehilangan seluruh kerohanian yang telah aku dapatkan; jika aku tidak menarik pasokan segar dari Surga, jagung tua di dalam lumbungku akan segera dikonsumsi oleh kelaparan yang mengamuk dalam jiwaku. Ketika ulat ketidakpedulian, ulat bulu keduniawian, dan ulat palem pemuasan diri, membaringkanku hingga hatiku sepenuhnya sunyi, dan membuat jiwaku merana, semua kesuburan dan pertumbuhan awal di dalam anugerah menjadi tidak berfaedah apapun bagiku. Betapa aku akan menjadi cemas karena tidak memiliki hari duniawi yang buruk, tidak ada waktu-waktu yang buruk! Jika setiap hari aku berangkat menuju tujuan akhir dari keinginanku, aku harus segera menggapainya, tetapi kebiasaan lama yang aku kerjakan membuat aku masih jauh dari hadiah panggilanku yang mulia, dan merampas kemajuan yang telah susah payah kubuat. Satu-satunya cara dimana semua hari-hariku dapat menjadi seperti “lemak”, adalah memberinya makan di padang rumput, menghabiskan waktuku dengan Tuhan, di dalam pekerjaan-Nya, di dalam kerajaan-Nya, di dalam ketakutan-Nya, dan di dalam jalan-Nya. Kenapa setiap tahun tidak menjadi lebih kaya dari yang lalu, di dalam kasih, manfaat, dan sukacita? – Aku lebih dekat pada bukit angkasa, aku memiliki lebih banyak pengalaman bersama Tuhanku, dan seharusnya aku lebih serupa dengan-Nya. Oh Tuhan, jauhkanlah terus aku dari kutuk kekurusan jiwa; biarlah aku tidak meratap: “Kurus merana aku, kurus merana aku. Celakalah aku!” [[Yesaya 24:16](http://alkitab.sabda.org/?Yesaya%2024:16)] Namun biarlah makananku cukup dan aku dipelihara dalam rumah-Mu, supaya aku dapat memuji nama-Mu.

0 comments on commit b4cc3a6

Please sign in to comment.