-
Notifications
You must be signed in to change notification settings - Fork 1
/
day1.html
25 lines (25 loc) · 2.78 KB
/
day1.html
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8"/>
<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1., maximum-scale=2., user-scalable=yes"/>
<title>Day 1 Ngoding HTML dan CSS </title>
<link href="https://fonts.googleapis.com/css2?family=Comic+Neue:ital,wght@0,300;0,400;0,700;1,300;1,400;1,700&display=swap" rel="stylesheet">
<link rel="stylesheet" href="style-css/day1.css"/>
</head>
<body>
<div class="alg-stry">
<h3>Sejarah Algoritma </h3>
<h4>Zaman Kuno</h4>
<p>Konsep-konsep awal tentang <span id="algo">algoritma</span> muncul jauh sebelum era komputer. Contohnya termasuk <span id="algo">algoritma</span> matematika yang dikembangkan oleh peradaban kuno seperti Mesir kuno, Babilonia, dan Yunani kuno. Misalnya, <span id="algo">algoritma</span> untuk melakukan operasi aritmatika dasar atau <span id="algo">algoritma</span> Euclid untuk mencari FPB (Faktor Persekutuan Terbesar).</p>
<h4>Abad Pertengahan</h4>
<p>Konsep-konsep matematika yang rumit dan <span id="algo">algoritma</span> untuk menyelesaikan masalah mulai berkembang selama Abad Pertengahan. Salah satu contohnya adalah <span id="algo">algoritma</span> perkalian panjang yang dikembangkan oleh matematikawan Persia, al-Khwarizmi, yang menjadi dasar bagi perkembangan <span id="algo">algoritma</span> perkalian modern.</p>
<h4>Abad Pencerahan</h4>
<p>Pada abad ke-17 dan ke-18, matematikawan seperti <span id="mtk"><a href="https://en.wikipedia.org/wiki/Pierre_de_Fermat"target="blank_">Pierre de Fermat</a></span>, <span id="mtk"><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Blaise_Pascal"target="blank_">Blaise Pascal</a></span>, dan <span id="mtk"><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Isaac_Newton"target="blank_">Isaac Newton</a></span>, di antara banyak lainnya, mengembangkan metode dan <span id="algo">algoritma</span> baru untuk menyelesaikan masalah dalam bidang matematika dan fisika.</p>
<h4>Revolusi Industri</h4>
<p>Pada abad ke-19, Revolusi Industri membawa perkembangan pesat dalam teknologi, termasuk perkembangan mesin perhitungan mekanis seperti mesin hitung Charles Babbage. Mesin ini memberikan dasar bagi perkembangan komputer modern dan memerlukan pengembangan <span id="algo">algoritma</span> untuk menggunakannya secara efisien.</p>
<h4>Abad ke-20 dan ke-21</h4>
<p>Perkembangan komputer elektronik modern memperluas kemampuan manusia untuk mengembangkan dan menerapkan <span id="algo">algoritma</span> dengan cepat dan efisien. Selama abad ke-20 dan ke-21, berbagai <span id="algo">algoritma</span> yang fundamental seperti <span id="algo">algoritma</span> pencarian dan pengurutan, <span id="algo">algoritma</span> graf, <span id="algo">algoritma</span> kecerdasan buatan, dan banyak lagi, terus dikembangkan dan diperbaiki.</p>
</div>
</body>
</html>